Pengikut

Selasa, 07 Februari 2012

biografi sang motivator "Mario Teguh"

Mario Teguh (lahir di Makassar, 5 Maret 1956; umur 54 tahun) adalah seorang muslim yang menjadi motivator dan konsultan asal Indonesia. Nama aslinya adalah Sis Maryono Teguh, namun saat tampil di depan publik, ia menggunakan nama Mario Teguh. Ia meraih gelar Sarjana Pendidikan dari Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Malang. Mario Teguh sempat bekerja di Citibank, kemudian mendirikan Bussiness Effectiveness Consultant, Exnal Corp. menjabat sebagai CEO (Chief Executive Officer) dan Senior Consultan. Beliau juga membentuk komunnitas Mario Teguh Super Club (MTSC).


Tahun 2010 kembali meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia, MURI, sebagai Motivator dengan Facebook Fans terbesar di dunia.

Di awal tahun 2010, Beliau terpilih sebagai satu dari 8 Tokoh Perubahan 2009 versi Republika surat kabar yang terbit di Jakarta.

Sebelumnya Beliau membawakan acara bertajuk Business Art di O'Channel. Kemudian namanya semakin dikenal luas oleh masyarakat ketika ia membawakan acara Mario Teguh Golden Ways di Metro TV. Pada saat ini Mario Teguh dikenal sebagai salah satu motivator termahal di Indonesia.

Di tahun 2003 mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia, MURI, sebagai penyelenggara seminar berhadiah mobil pertama di Indonesia.

Pendidikan
  1. Jurusan Arsitektur New Trier West High (setingkat SMA) di Chicago, Amerika Serikat, 1975.
  2. Jurusan Linguistik dan Pendidikan Bahasa Inggris, Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Malang (S-1).
  3. Jurusan International Business, Sophia University, Tokyo, Jepang.
  4. Jurusan Operations Systems, Indiana University, Amerika Serikat, 1983 (MBA).
PENGALAMAN
  • Citibank Indonesia (1983 – 1986) as Head of Sales
  • BSB Bank (1986 – 1989) as Manager Business Development
  • Aspac Bank (1990 – 1994) as Vice President Marketing & Organization Development
  • Exnal Corp Jakarta (1994 – present) as CEO, Senior Consultant
  • Spesialisasi : Business Effectiveness Consultant
BUKU KARANGAN MARIO TEGUH
  • Becoming a Star (2006)
  • One Million Second Chances (2006) Biodata
PRESTASI MARIO TEGUH DI TAHUN 2010
  • Meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia, MURI, sebagai Motivator dengan Facebook Fans terbesar di dunia.
  • Terpilih sebagai satu dari 8 Tokoh Perubahan 2009 versi Republika surat kabar yang terbit di Jakarta.
Sebelumnya Mario Teguh membawakan acara bertajuk Business Art di O’Channel. Kemudian namanya semakin dikenal luas oleh masyarakat ketika ia membawakan acara Mario Teguh Golden Ways di Metro TV. Dan pada saat ini Mario Teguh dikenal sebagai salah satu motivator termahal di Indonesia.

TIPS MARIO TEGUH

Semua keberhasilan dan kegagalan seseorang itu berasal dari masing masing orang tersebut, memulai suatu usaha apapun harus dimulai dari sikap dan cara berpikir kita dalam menanggapi berbagai situasi yang akan ditemui dalam mengarungi kerasnya kehidupan ini. Semua kita ini adalah orang orang yang memiliki kelebihan dan kekurangan, tinggal bagaimana kita mengoptimalkan potensi kelebihan kita dan meminimalkan kekurangan kita, karna keseimbangan ke semua unsur kita adalah kinci sukses yang akan kita raih. Kita bukan harus berhasil, bukan harus sukses, tapi kita harus mencoba untuk sukses tampa kenal lelah dan kata menyerah, kegagalan adalah jenjang untuk sebuah kesuksesan bukan harus ditangisi dan disesali.

KUMPULAN KATA BIJAK MARIO TEGUH
KATA MUTIARA MARIO TEGUH | KATA MOTIVASI MARIO TEGUH

Jika anda menasehatkan sesuatu yang belum pernah anda lakukan, cepat atau lambat anda akan diuji dengan apa yang anda nasehati. Nasehatkan tentang kesabaran, maka kesabaran anda akan diuji.
Orang yang menghindari kesalahan, tidak akan tumbuh.
Nikmatilah setiap proses kehidupan.
Orang lain adalah cermin. Ada dua jenis : cermin baik dan buruk. Cermin buruk, sebaik apapun diri kita, akan tetap memantulkan gambar diri yang bengkok. Itulah mengapa anda perlu bergaul dengan lingkungan yang baik
Budi Pekerti adalah tindakan baik yang didasari oleh tujuan yang baik. Tujuan kemanusiaan dari budi pekerti adalah agar anda berguna bagi sesama.
Jika hidup dan matiku untuk Tuhan, untuk saya apa? Anda dapat apa yang Tuhan miliki.
Kebesaran orang bukan ditentukan oleh besar kecil tubuhnya, melainkan besar kecil hatinya.
Tidak mungkin ada dua benda dalam satu ruang. Pilih apa yang hendak anda masukkan ke hati anda : kebaikan atau kejahatan?
Hadiah pertama bagi orang yang melakukan kebaikan adalah kebaikan.
Penampilan terbaik dari seseorang adalah penampilan yang mewakili hati yang baik.
Manusia terindah adalah manusia yang bermanfaat untuk saudaranya.
Bagi pribadi yang tidak waspada dan tidak bersikap baik, dia bahkan akan menipu dirinya sendiri di hadapan pribadi yang mulia dan jujur kepadanya.
Harus datang akhir dari masa di mana orang mengambil keuntungan dari mengatakan dan melakukan yang tidak jujur kepada kita dan kepada mereka yang kita cintai.
Segala yang kita lakukan tidak ada yang tidak beresiko. Tinggal bagaimana kita menyikapinya. Ada beberapa panduan menyikapi resiko.
  • Resiko tidak seharusnya membuat kita ciut nyali, namun tidak seharusnya juga menjadikan diri sebagai orang yang tidak takut dosa.
  • Memilih sebuah hubungan adalah menerima resiko, cerminan diri kita dapat dilihat dari perilakunya terhadap kita.
  • Resiko seharusnya dapat membuat kita menjadi orang yang lebih baik.
  • Berfokuslah pada apa yang berani kita lakukan, hasilnya kita serahkan kepada Tuhan.

Minggu, 05 Februari 2012

pudarnya pesona cleopatra


kajian novel "Pudarnya Pesona Cleopatra"

Cinta adalah hal terindah yang tak dapat dipisahkan dalam merajut sebuah mahligai rumah tangga. Setiap manusia menginginkan pasangan hidup yang ideal, saling mencintai, penuh kasih sayang, dan mau menerima apa adanya. Namun, apa jadinya bila cinta bertepuk sebelah tangan sehingga semua angan menjadi abu? Seorang suami yang shaleh, baik, bertanggungjawab, perhatian, penyayang, dan penyabar adalah sosok  yang diimpikan semua istri. Begitu pula seorang istri yang salehah, setia, perhatian, pengertian, dapat melayani pasangan hidupnya dengan baik, dan selalu mendampingi dalam keadaan suka maupun duka merupakan bidadari yang diimpikan semua suami. Kecantikan dan ketampanan tidak ada nilainya dibandingkan hati yang tulus dan ikhlas. Terkadang keduanya akan membuat dampak yang negatif apabila hanya memandang keindahan lahiriah saja, karena kecantikan dan ketampanan yang mereka miliki hanyalah topeng. Agama Islam mengajarkan bahwa “wanita yang baik akan bertemu dengan pria yang baik, begitupun sebaliknya, bahwa wanita yang berperangai buruk maka akan bertemu dengan pria yang memiliki perangai kurang baik”. Hal itu tetap dipegang teguh oleh semua orang yang menginginkan pasangan hidupnya memiliki akhlak yang baik. Namun, kadang kala keindahan lahiriah banyak mengelabui mata hati. Sehingga ia tak mampu melihat bahwa di depannya ada gemerlap bintang yang paling indah.
Paragraf di atas menggambarkan keadaan seperti yang tersirat dalam novel “Pudarnya Pesona Cleopatra” karya Habiburrahman El Shirazy. Dengan tokoh utama yaitu Aku yang memiliki hasrat untuk beristrikan gadis Mesir tetapi harus pasrah pada perjodohan ibunya dengan gadis cantik, pintar dan shalehah dari Jawa. Berisi pergolakan batin yang hebat antara hasrat dan kenyataan yang dihadapi, sampai akhirnya ada kesadaran yang terlambat sehingga hatinya dipenuhi penyesalan.
            Cerita ini di kemas secara apik oleh penulis dengan bahasa yang sederhana namun indah dan isi cerita yang menarik.
            Adapun cerita “Pudarnya Pesona Cleoptra” ini memiliki dua tokoh utama yaitu Aku  dan Raihana, serta beberapa tokoh pembantu seperti Ibu Aku (Halaman 1), Aida (Halaman 2), Tante Lia (Halaman 3), Yu Imah (Halaman 21), Ibu Mertua (Halaman 21), Pak Hardi dan Pak Susilo (Halaman 25), dan Pak Qalyubi (Halaman 29). Tidak hanya itu, dalam cerita ini ada tokoh yang dimunculkan hanya melalui cerita dari para tokoh yang terlibat langsung dalam kejadian di dalam cerita, seperti Mona Zaki (Halaman 12), Ratu Cleopatra (Halaman 3), Pak Agung (Halaman 25), Judit (Halaman 25), Zaenab (Halaman 26), Pak Soedarmadji (Halaman 26), Kiai Ahmad (Halaman 26), Fadhil (Halaman 31), dan Yasmin (Halaman 29).
Tokoh Aku yang memiliki watak keras kepala seperti yang terdapat, egois, terlalu acuh, agak sinis dan tidak mau menerima takdir serta tidak bisa menghargai orang yang mencintainya dengan tulus (Halaman 7) “Aku lebih banyak diam, acuh tak acuh, agak sinis, dan tidur pun lebih banyak di ruang kerja atau di ruang tamu.” Menyayangi sang ibu (Halaman 2) “Aku menuruti keinginan ibu. Aku tak mau mengecewakan ibu. Aku ingin menjadi mentari pagi dihatinya, meskipun untuk itu aku harus mengorbankan diriku.”
Tokoh Raihana memiliki jiwa yang bersih, kuat atau tegar, beriman dan selalu tulus mencintai karena percaya ada yang lebih dicintai dengan penuh kepasrahan yaitu Allah walaupun harus menelan kepahitan yang dialaminya. Dia perempuan Jawa sejati yang selalu berusaha menahan segala badai dalam berbagai keadaan dan selalu menomorsatukan suami serta menomorduakan dirinya sendiri. (halaman 11 paragraf 9) “Mas tidak apa-apa?” tanyanya cemas sambil melepas jaketku yang basah kuyup. “Mas mandi pakai air hangat saja ya. aku sedang menggodok air. Lima menit lagi mendidih.” Lanjutnya. (halaman 11 paragraf 12) “Mas aku buatkan wedang jahe panas. Biar segar.” (halaman 12 paragraf 16) Raihana dengan sabar mengerokin punggung suaminya dengan sentuhan yang halus. Setelah dikerokin Raihana membawa satu mangkok bubur kacang hijau panas. “ kebetulan Hana buat bubur kacang hijau. Makanlah Mas untuk mengisi perut biar segera pulih”. (halaman 15 paragraf 23) “Mas, bangun Mas. Sudah jam setengah empat! Kau belum salat Isya”. (halaman 20 paragraf 11) Saat mau berangkat ke rumah sanak saudaranya Raihana masih menawarkan pakaian kepada suaminya, “ Mau pakai baju apa Mas, biar dinda siapkan? Atau, biar dinda saja yang memilihkan ya?” Hana begitu bahagia. Saat berada di sanak saudaranya Raihana tetap membangga-banggakan suaminya yang jelas-jelas telah menzaliminya.
            Ibu adalah ibunda tokoh Aku, memiliki karakter yang terlalu memaksakan kehendak (Halaman 1, Paragraf 1, Baris ke-2) “Harus dengan dia, tak ada pilihan lain!” tegas ibu. Selain itu, tokoh ibu masih berpikiran kolot (berdasarkan penuturan tokoh Aku. Halaman 1 Paragraf 2) “sebenarnya sejak ada di dalam kandungan Aku telah dijodohkan dengan Raihana yang tak pernah ku kenal itu. Kok bisa-bisanya ibuku berbuat begitu. Pikiran orang dulu memang aneh.” dan

seperti kebanyakan masyarakat Indonesia lainnya, dalam memilih jodoh harus dilihat dari bebet, bibit, dan bobotnya (Halaman 1, paragraf terakhir) ” Ibu tahu persis garis keturunan Raihana.”
Aida adalah adik tokoh Aku, ia merupakan pendukung setia ibu (ditututrkan oleh tokoh Aku. Halaman , paragraf 3) “Adikku satu-satunya ini memang pendukung setia ibu.” Dan bicara sekenanya (Halaman 2, percakapan 1, 3, dan 5) salah satu percakapannya, “Lumayan, delapan koma lima lah.
            Tante Lia merupakan pemilik salon kosmetik terkemuka  yang selalu mendukung dan menyakinkan tokoh Aku bahwa Raihana memiliki wajah yang cantik alami. (halaman 3, paragraf 1, baris ke 16) “ Cantiknya benar-benar alami. Bisa jadi iklan sabun Lux lho, asli!” memiliki selera yang tinggi terutama dalam hal kecantikan (Halaman 3) “Bahkan Tante Lia, pemilik salon terkemuka di Bandung yang seleranya terkenal sangat tinggi dalam hal kecantikan mengacungkan jempol tatkala menatap foto Raihana”
Ibu mertua adalah ibunda Raihana yang juga merupakan ibu mertua tokoh Aku. Memiliki karakter senang bercanda (Halaman 21, paragraf 3, percakapan ke-2) “Ya masih baru, tho Nduk. Namanya pengantin baru satu tahun! Hi...hi..hi..
Yu Imah adalah kerabat dari tokoh Aku dan Raihana, ia senag bercanda dan menggoda (Halaman 21, paragraf 1, percakapan 1 dan 4) “Selamat datang Pengantin Baru! Selamat datang pasangan paling ideal dalam keluarga!” sambut Yu Imah dan “Aku juga baru lho. Pengantin baru sepuluh tahun! He..he..he..” tukas Yu Imah.
Pak Qalyubi adalah seorang dosen Bahasa Arab yang berasal dari Medan (Halaman 29, paragraf 1) “Dalam pelatihan aku juga berkenalan dengan dosen Bahasa Arab dari Medan”, pintar (berdasarkan penuturan tokoh sendiri, Halaman 30, paragraf terakhir) “Tahun pertama saya dapat lulus dengan predikat Jayyid”, berasal dari keluarga yang kaya (berdasarkan penuturan tokoh sendiri, Halaman 30) “Saya anak tunggal seorang yang cukup kaya di pinggir timur Kota Medan”, terbuka (Halaman 29, paragraf 1, baris ke-12) “Akhirnya lama-kelamaan Pak Qalyubi sangat terbuka kepadaku”, terbuai dengan kecantikan lahiriah (Halaman 31, paragraf 1) “Dalam pandangan pertama, saya langsung jatuh cinta kepadanya” (Halaman 32 baris ke-3) “Sebab kecantikannya membuat saya tergila-gila” (Halaman 36, baris ke-9) “Setiap kali saya melihat wajahnya yang cantik dan meminta dengan manja saya tidak kuasa mengecewakannya”, mengikuti hawa nafsu (Halaman 31) “Dalam hati saya bersumpah tidak akan menikah kecuali dengan dia atau gadis secantik dia”, keras kepala (meskipun banyak orang yang memberikan masukan bahkan melarang pernikahannya dengan Yasmin, namun ia tetap bersikukuh dengan keinginannya untuk mempersunting gadis mesir itu)
Pak Hardi dan Pak Susilo adalah rekan kerja tokoh Aku. Untuk karakter kedua tokoh tersebut, penulis tidak menggambarkan secara gamblang maupun secara tersirat karena keduanya hanya bercakap-cakap mengenai hal terjadi pada tokoh Pak Agung.
Pak Agung adalah salah satu dosen yang mengajar di universitas yang sama dengan tokoh Aku. Ia adalah dosen muda yang paling cemerlang kariernya di kampus (Halaman 25, paragraf 3) “Dia adalah dosen muda yang paling cemerlang kariernya di kampus ini.” Bintang kampus (Halaman 26, paragraf 2) “Dulu dia adalah bintang di kampus ini.” Mengalami gangguan psikologis (Halaman 26, paragraf 1) “...sekarang ini Pak Agung juga sedang menjalani terapi psikologis di rumah sakit jiwa....” Keras kepala (Halaman 27) “Tapi agung nekad. Semua saran dan nasehat tidak ia indahkan.” Lebih mengikuti hawa nafsu daripada nurani (Halaman 27) “...Dia lebih mengikuti hawa nafsunya daripada nuraninya....
Judit adalah istri Pak Agung, ia juga merupakan putri dari seorang promotor ,. Tak hanya itu, ia juga adalah seorang wanita yang cantik (Halaman 25, paragraf terakhir) “Dan karena kecerdasan dan kepiawaiannya, ia berhasil menyunting puteri promotornya yang cantik jelita, secantik Nocole Kidman” Judit juga merupakan seorang istri yang melakukan perselingkuhan (Halaman 26, baris ke-1) “Karena ia melihat Judit berselingkuh dengan bule Amerika.
Zaenab adalah putri dari Kiai Ahmad (Halaman 26 paragraf 3) “Dia adalah puteri Pak Kiai Ahmad Munaji.”  Kembang desa (Halaman 26 paragraf 3) “...tapi untuk ukuran di desanya termasuk kembang desa”  Zaenab juga hapal Alquran dan kuliah di Airlangga (Halaman 26 paragraf ke-3) “Zaenab hafal Alquran dan kuliah di Universitas Airlangga”
Pak Soedarmadji adalah ayahanda Pak Agung, ia berkepribadian bijaksana dan selalu menasihati anaknya (Halaman 26) “...Kerabat Agung, terutama ayahnya sudah mengingatkan agar tidak terpedaya oleh pesona sementara.”  Serta tidak memaksakan kehendak (Halaman 27) “Keluarganya hanya bisa mendoakan agar perkawinan itu langgeng seperti langgengnya perkawinan di Jawa pada umumnya.”
Kiai Ahmad adalah ayahanda Zaenab, ia sangat religius (Halaman 26) “....pengasuh sebuah pesantren tahfidh Alquran di Batu sana” (Halaman 27) “Ayahnya, Pak Kiai Ahmad sangat ketat menjaga akhlak dan moral anak-anaknya.”
Yasmin adalah istri Pak Qalyubi, ia merupakan orang yang berasal dari Mesir. Ia selalu merasa tidak puas dengan apa yang dimilikinya (Halaman 35), pelit (Halaman 34 dan 36) “saya minta pada Yasmin untuk menjual perhiasannya yang bernilai ratusan juta untuk modal usaha. Dia tidak mau.” “Saya minta dia mau menjual sedikit dari perhiasan yang saya belikan itu untk biaya ke sana. Tapi dia tidak mau.” Boros (Halaman 33) “Saya minta pada Yasmin untuk lebih berhemat. Tidak setiap tahun ke Mesir tapi tiga tahun sekali. Yasmin tidak bisa”, Cantik (Halaman 31) “Saya belum pernah melihat gadis secantik dia.”  Awam pengetahuan agamanya (Halaman 32) “Itu lebih selamat daripada Yasmin yang awam pengetahuan agamanya.” Senang hidup mewah (Halaman 32 dan 33) “Yasmin menuntut diberi sesuatu yang lebih dari gadis mesir yang menikah dengan orang Mesir pada umumnya.” “Kami langsung membeli rumah di kawasan elit Medan”. Pendusta (Halaman 37) “...diam-diam Yasmin sering menulis cerita bohong pada keluarganya.”  Berselingkuh (Halaman 36) “Dan dilanjutkan dengan perselingkuhan.”
Fadhil adalah kakak kelas Pak Qalyubi yang memberi nasihat dan ketegasan kepada Pak Qalyubi agar segera menikah dengan Yasmin atau segera mengakhiri hubungannya tersebut. ia adalah sosok yang religius. (Halaman 32 baris 1) “Fadhil membuat garis tegas: akhiri hubungan dengan anak tuan rumah itu atau sekalian lanjutkan dengan menikahinya!”
Mona Zaki adalah seorang artis yang sangat cantik (Halaman 12 dan 13) “Aku punya keponakan yang sangat cantik namanya Mona Zaki.” “Mona Zaki, aktris belia yang sedang naik daun itu? tanyaku. “Dia memang cantik tak kalah dengan RatuCleopatra.” Tidak memakai jilbab (Halaman 13) “Dia tidak pakai jilbab.”
Cleopatra adalah seorang ratu yang sangat terkenal akan kecantikannya. Konon, tak ada satupun wanita yang dapat mengalahkan pesona kecantikannya dan tak ada satupun pria yang dapat menolak pesona keelokannya. Hal tersebut diketahui dari keinginan tokoh Aku  yang menggebu-gebu ingin memiliki istri seorang wanita dengan pesona kecantikan titisan sang ratu.
Orang tua Pak Qalyubi merupakan orang tua yang baik dan sangat menyayangi anak semata wayangnya, hal tersebut dapat dilihat dari kerelaannya menjual semua harta yang dimiliki demi kebahagiaan sang anak.
Cerita “Pudarnya Pesona Cleopatra” terjadi di masa kini yang sudah maju dan modern. Selain itu, secara lebih khusus waktu terjadinya peristiwa adalah saat sore hari dan pagi hari (Halaman 11), pukul 7 malam (Halaman 13), sore hari (Halaman 19), petang (Halaman 24), malam dan siang hari (Halaman 25), dan satu minggu yang lalu (Halaman 44). Adapun peristiwa dalam cerita berlangsung di tanah Jawa yang masih kental terhadap adat dan norma ketimuran yang baik, serta sesekali berkisar di Mesir, tempat tokoh Aku menimba ilmu. Secara lebih mendetail, tempat terjadinya peristiwa adalah di Jawa, di rumah kontrakan yaitu kediaman Raihana dan Aku (Halaman 5), di Puncak (Halaman 29), di kampus (Halaman 25), di rumah ibu mertua (Halaman 23), dan pemakaman (Halaman 45). Tidak hanya itu, suasana dalam cerita ini di balut dengan rasa haru, sedih, marah, kecewa, tertekan, bingung, penuh penyesalan, dan perasaan kesal dari para tokoh. Selain itu, cerita ini berlatar pada kehidupan sosial ketimuran yang kental dengan nilai, norma dan budaya yang masih menyanjung tentang kesetiaan, kehormatan dan tenggang rasa. Dan tentang budaya mesir yang jauh berbeda kehidupan sosialnya dengan Indonesia khususnya Jawa.
Dengan tema kepasrahan, ketulusan, cinta kasih, keangkuhan, egois dan penyesalan, pengarang memposisikan dirinya sebagai tokoh utama (AKU) dengan posisi sebagai sentral demi amanat cerita sebagai pembelajaran yang merupakan inti cerita. Ini terlihat tidak ada nama tokoh utama karena sepanjang cerita tokohnya ditulis AKU.
Adapun alur cerita yang terdapat dalam novel ini adalah alur campuran, hal ini terlihat dari awal cerita yang terus maju namun kemudian ada flash back ketika para tokoh bercerita mengenai kejadian di masa lalunya seperti tokoh Pak Qalyubi yang menceritakan tentang pengalaman pribadinya kepada tokoh Aku.
Klimaks yang terjadi pada novel ini terdapat di halaman 9, tokoh Aku sudah sangat tersiksa dengan keadaan tidak sehat ini, begitu juga dengan Raihana yang merasakan hal sama, tetapi dia perempuan yang tegar. Di halaman yang sama, Raihana bertanya dengan keadaan semua ini, namun mendapat tanggapan yang dingin oleh suaminya, (halaman 9 paragraf 1) “ Tidak apa-apa kok Mbak, mungkin aku belum dewasa! Aku mungkin masih harus belajar berumah tangga, Mbak!”. Pada halaman yang sama namun tercantum paragraf 2, “Kenapa Mas manggilku “Mbak”? Akukan istri Mas. Apakah Mas tidak mencintaiku?” tanyanya dengan gurat sedih tampak diwajahnya. Pada paragraf 3, “Wallahu a’lam!” jawabku sekenanya. Dan dengan mata berkaca-kaca Raihana diam, menunduk, tak lama kemudian ia menangis terisak-isak memeluk kedua kakiku. (halaman 10 paragraf 4) “Kalau Mas tidak mencintaiku, tidak menerimaku sebagai istri kenapa Mas ucapkan akad nikah itu? Kalau dalam tingkahku melayani Mas masih ada yang tidak berkenan kenapa Mas tidak bilang dan menegurnya. Kenapa Mas diam saja? Aku sangat mencintaimu Mas. Aku siap mengorbankan nyawa untuk kebahagiaan Mas? Jelaskanlah padaku apa yang harus aku lakukan untuk membuat rumah ini penuh dengan bunga-bunga indah yang bermekaran ? apa yang harus aku lakukan agar Mas tersenyum? katakanlah Mas! Katakanlah! Asal jangan satu hal. Kuminta asal jangan satu hal, yaitu menceraikan aku! Itu adalah neraka bagiku. Lebih baik aku mati daripada Mas menceraikanku. Namun sang suami tak merasakan apa-apa, dan juga tak bisa iba pada Raihana yang dari tadi mengiba penuh pasrah. Hari ke hari komunikasi mereka tidak lancar, namun Raihana tetap setia melayani suaminya walaupun dia tahu bahwa suaminya tidak mencintainya.
Novel ini sarat dengan amanat seperti 1) Janganlah menzalimi istri yang salehah dan perhatian karena penyesalan akan datang terakhir atas seizin Allah swt. sebagai hukuman dari perbuatan suami yang lalai. 2) Allah swt. tidak pernah membiarkan umatnya menderita bahkan akan membukakan pintu hati umatnya yang bersalah. 3) Hendaknya mencintai seseorang dengan penuh keikhlasan tanpa memandang hal tampak secara lahiriah. 4) Cinta yang hakiki hanyalah cinta dari Ilahi dan cinta karena Ilahi. 5) cinta dan nafsu adalah serupa namun tak sama, gunakanlah mata hati untuk menemukan cinta yang sesungguhnya. 6) Apa yang tampak secara lahiriah belum tentu sama dengan yang ada di dalam hati si empunya. 7) Kebahagiaan seorang suami bukan diukur dari kecantikan seorang istri melainkan dari keimanan dan ketakwaan seorang istri. 8) Sikap terbuka dalam kehidupan rumah tangga diperlukan demi menjaga keharmonisan dan keutuhan rumah tangga. 9) Membuka hati dan menyambut cinta yang datang adalah lebih baik daripada kita terus memaksakan cinta yang belum pasti. 10) Kita dapat memaknai hidup lebih jauh bahwa cinta kepada sesama akan berakhir tetapi cinta kepada Sang Pencipta akan tetap ada sampai kehidupan di alam lain.
Gaya bahasa yang digunakan dalam novel ini sangat sederhana namun indah dan bermakna sehingga dapat dicerna dengan mudah oleh semua kalangan. Sesekali menggunakan bahasa jawa yang ringan untuk menampilkan nuansa daerah seperti ungkapan “Wiwiting tresno jalaran soko kulino!”.  Tidak hanya itu, novel ini sarat dengan nilai-nilai kehidupan, khususnya di Indonesia. Peristiwa dalam cerita memang terjadi dalam kehidupan nyata, sehingga pembaca dibuat hanyut dengan indahnya untaian kata peristiwa yang menggetarkan jiwa siapapun yang membaca novel ini.  Selain itu, cerita Pudarnya Pesona Cleopatra dilengkapi dengan cuplikan-cuplikan puisi, seperti
Ibu
Durhakalah aku
Jika dalam diriku,
Tak kau temui inginmu
Ibu,
Durhakalah aku
Jika dalam hidupku,
Tak kau temui legamu
(Dijiwai puisi “Ibu (3)” karya Fatin Hamama)
Unsur emosi sangat ditonjolkan karena cerita ini banyak menceritakan tentang pergolakan batin. Kata-kata yang bersifat konotatif banyak ditemukan dengan pemaknaan yang ringan dan sederhana. Seperti kata pergulatan jiwa, menjadi mentari pagi, kuserahkan semuanya bulat-bulat, lesung pipinya akan menyihir, mengakar dalam otak, dan lain-lain.
Seperti halnya yang dikatakan orang bijak, tak ada gading yang tak retak. Begitu pula dengan novel yang berjudul Pudarnya Pesona Cleopatra ini memiliki sisi lain yang nampaknya kurang pas seperti penggunaan ejaan yang disempurnakan (EYD) yang tidak tepat (salah satunya terdapat di Halaman 5) “satu-satunya, harapanku hanyalah berkah dari Tuhan atas baktiku pada ibu yang amat ku cintai.” Kalimat tersebut lebih tepat apabila “satu-satunya harapanku hanyalah berkah dari Tuhan atas baktiku pada ibu yang amat ku cintai.”
Cinta tak mengetahui kedalamannya sampai ada saat perpisahan (Kahlil Gibran). Menyadari cinta setelah segalanya berakhir adalah menyakitkan. Membuat remuk hati yang awalnya terasa utuh meski ditanami dengan bibit kebencian. Sungguh ironis. Hati yang seharusnya ditumbuhi dengan bunga-bunga cinta malah dipenuhi kaktus-kaktus berduri. Hati yang seharusnya dipenuhi warna-warni pelangi dan gemerlap cahaya bintang malah diselimuti kabut tebal yang hitam dan pekat. Saat kabut tersingkap dan cahaya mentari menelusup hangatkan hati yang tak bermata, ketika itu jua penyesalan menghiasi relung-relung hati yang kelabu. Namun tak ada yang mampu dilakukan karena kisah cinta telah usai.

NB : Dibuat oleh Princess Phia, Tamara Hana, Yasinta 

sinopsis "PPC"

“ Pudarnya Pesona Cleopatra”


           Kisah ini berawal dari  Aku harus menikah dengan gadis Jawa bernama Raihana pilihan ibunya yang sama sekali tidak ia kenal. Gadis itu putri dari teman karib ibunya ketika nyantri di Pesantren Mangkuyudan Solo dan bersama-sama membuat janji tersirat untuk besanan demi memperat dan mengukuhkan tali silaturahmi.
            Terjadi pergulatan jiwa dalam diri Aku, antara kecewa dan tidak mau mengecewakan sang ibu yang dicintainya. Hal itu disebabkan Aku selama ini memimpikan untuk memiliki istri seorang gadis Mesir yang menurutnya memiliki kaura kecantikan khas Cleopatra dan tidak mau dijodohkan dengan gadis pilihan sang ibu yang sama sekali bukan hasratnya selama ini.
            Tetapi pada akhirnya, pernikahan itu berlangsung juga. Hari-hari diisi dengan kebencian yang mendalam dari Aku terhadap Raihana yang dengan tulus mencintainya. Diam, acuh dan sinis selalu dilakukan Aku terhadap istrinya, sedangkan Raihana tetap berlaku manis, setia dan penuh cinta serta kasih sayang. Pergolakan batin dengan kebencian yang luar biasa selalu tercipta dan menghiasi hari-hari yang seharusnya bertabur cinta.
Suatu hari, Aku mengikuti pelatihan peningkatan mutu dosen Bahasa Arab di Puncak, sementara Raihana  tinggal bersama ibunya sampai proses kelahiran buah cintanya berakhir. Di Puncak, Aku bertemu dengan Pak Qalyubi, rekan sesama dosen yang mengikuti pelatihan tersebut. Awalnya, Aku dan Pak Qalyubi hanya bernostalgia mengenai Mesir, karena kebetulan keduanya menuntut ilmu di tanah kelahiran Ratu Cleopatra yang konon tak tertandingi kecantikannya itu. Hingga tak disangka, Pak Qalyubi bercerita mengenai hidupnya yang mengalami kehancuran akibat beristrikan seorang gadis Mesir yang cantik bak titisan Cleopatra. Ia bercerita mengenai sulitnya menyatukan dua budaya yang berbeda, menjinakkan karakter istri yang keras dan tak bernorma, sampai akhirnya harus menanggung kehancuran baik secara moril dan materil.
Disaat itulah Aku menyadari bahwa dia melakukan kesalahan besar dalam kehidupan rumah tangganya. Aku sudah menyia-nyiakan istri cantik khas Indonesia yang selama ini setia, memberikan cinta dan kasih sayang dengan penuh keikhlasan dan kesabaran, serta sangat menyanjung suami seperti yang biasa dilakukan istri-istri suku Jawa. Bahkan, ia kuat menghadapi sikap suami yang menyebalkan seperti Aku selama setahun perkawinan mereka. Dan kini,  rasa cinta terhadap Raihana pun bergelora begitu saja di hati Aku.
Seusai pelatihan, Aku segera pulang dan berniat berlutut memohon maaf di pangkuan sang istri yang mulia mencintai suami karena Allah. Aku berjanji akan menjadi suami yang mencintai Raihana dengan segenap jiwa karena Allah. Namun, ternyata Allah berkehendak lain. Setibanya di rumah ibu mertua, Aku harus menelan kepahitan tatkala mendengar Raihana telah pergi menemui sang Ilahi seminggu yang lalu. Penyesalan pun menyeruak dalam diri Aku yang tak sempat meminta maaf dan membahagiakan Raihana.
Raihana memang bukan Cleopatra. Ia hanya wanita sholehah yang memiliki kecantikan paras khas Jawa dan memiliki kecantikan hati yang luar biasa indahnya. Seketika, pesona Cleopatra pun memudar terkalahkan oleh terangnya cahaya cinta Raihana.

NB : sinopsis ini dibuat oleh pipit, hana, yasinta

diet sehat alami


CARA MENURUNKAN BERAT BADAN
 
1.     Minumlah banyak alr putih setidaknya 8 gelas alr sehari.
2.    Makanlah buah apel minimal sehari satu buah. Akan lebih baik bila apel tersebut adalah apel hijau. Studi menun-jukkan bahwa pektin yang terkandung dalam apel akan banyak menyerap sel-sel lemak perut.
3.    Makanlah oatmeal sebagai teman sarapan Anda. Oatmeal adalah hasil dari olahan tepung biji oat. Kandungan karbohidrat kompleks pada havermut membantu menstabilkan kadar gula darah, memungkinkan otak bekerja lebih optimal. Sedangkan kandungan seratnya baik untuk mempelancar pencernaan.
4.    Ikan adalah salah satu dari jenis makanan yang rendah kalori. Demikian juga dengan daging kepiting. Alasan orang memilih ikan sebagai menu diet adalah karena kandungan protein yang tinggi pada ikan yang berguna untuk diet seimbang. Tentu saja, cara memasak memegang peranan yang penting bila tujuan berdiet adalah  untuk menurunkan berat badan. Hindarilah memasak ikan dengan menggoreng ikan dalam minyak yang banyak (deep-fried). Salah satu cara terbaik memasak bagi yang ingin menurunkan berat badannya adalah dengan mengukus.
5.    Wortel mengandung karoten. Karoten adalah bentuk dari Vitamin A yang benar-benar membuang lemak dan limbah dalam tubuh  dengan cepat. Karoten diubah menjadi vitamin A dalam usus dan akan membantu mempercepat metabolisme tubuh. Dengan metabolisme cepat maka semakin cepat tubuh membakar lemak. Selain itu, wortel juga mempunyai kandungan kalori yang cukup rendah (30 kkal per 100 g) sehingga cocok buat berdiet. Kandungan zat antioksidan wortel tergolong tinggi sehingga wortel baik untuk mencegah kanker. Kandungan serat yang tinggi memberikan manfaat melancarkan buang air besar. Banyaknya vitamin dan mineral dalam wortel membuat umbi sayur ini memberikan manfaat untuk kesehatan mata, kulit, dan tulang. Kandungan gizi yang menonjol dari umbi wortel adalah natrium, potasium, kalsium, mangan, zat besi, tembaga, seng, aluminium, fosfor, klorida, boron, bromide, dan nitrat. Kandungan vitaminnya yang berguna bagi tubuh kita adalah betakaroten, alphakaroten, vitamin E, B1, B2, B6, C, nicotinamide, asam pantotenat, dan asam folat. Diantara golongan sayur, wortel mempunyai kandungan asam amino (protein) yang cukup tinggi.
6.    Sawi putih adalah sayuran kaya serat dengan kadar air yang tinggi dan mengandung antioksidan yang dapat mencegah penyakit kanker. Karena kaya serat, sawi putih dapat melancarkan membuang air besar dan menghambat pertumbuhan tumor. Sawi putih merupakan pilihan makanan yang baik untuk berdiet karena kalori-nya yang rendah (25 kkal per 100 gr) dan juga karena mengandung banyak vitamin dan mineral (potasium, kalsium, mangan, zat besi, seng, fostor, boron, nitrat, betakaroten, vitamin C, E, K, B1, B2, B6,  asam folat dan nicotinamide).
7.    Salmon adalah makanan yang tinggi asam lemak omega-3 dan asam lemak omega-3 dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Makan 4 ons porsi salmon dua kali seminggu dapat membantu membakar lemak di daerah perut. Pilihan lain untuk meningkatkan asupan asam lemak omega-3 adalah biji rami, walnut, makarel dan tuna.
8.    Alpukat. Buah ini mampu membantu mengecilkan pinggul. Lemak tak jenuh tunggal pada alpukat dapat mencegah lonjakan gula yang berkontribusi untuk mendapatkan berat badan bagian tengah (perut), menurut laporan CBS News. Alpukat kaya akan lemak tak jenuh tunggal, mengandung sekitar 10 gram untuk setengah buah alpukat. Alpukat juga membantu tubuh menyerap karotenoid lebih baik, yaitu senyawa pelawan kanker.
9.    Pasta gandum utuh. Makan biji-bijian seperti pasta gandum utuh dapat menjaga kadar insulin tubuh tetap rendah, laporan CBS News. Tubuh membutuhkan waktu lebih lama untuk mencerna seluruh biji-bijian. Akibatnya, Anda merasa kenyang lebih lama dan mengurangi risiko makan berlebihan di kemudian hari.
10. Kacang almond mengandung kadar magnesium yang tinggi. Mineral ini mempromosikan kontraksi otot yang lebih baik, memungkinkan Anda untuk membakar lemak perut lebih mudah. Para ahli merekomendasikan makan sekitar 23 almond setiap hari. Kacang Juga merupakan sumber protein yang sangat baik bagi tubuh. Tanpa jumlah yang tepat protein, tubuh Anda tidak akan mesin pembakaran lemak.
11.  Telur mengandung perpaduan sempurna antara asam amino esensial serta protein pembangun otot. Makan telur setiap hari akan membantu Anda membakar lemak perut lebih efektif. Telur dapat menurunkan sekitar 65 % berat tubuh karena berdasarkan penelitian sanggup mengalahkan rasa kenyang dari karbohidrat dan membuat anda menghindari makan makanan kudapan. Namun, jika Anda memiliki kolesterol tinggi, sebaiknya hindari makan kuning telur. Diskusikan makan telur setiap hari dengan dokter untuk menentukan apakah ini adalah pilihan yang tepat untuk kondisi medis Anda.
12. Yogurt. Selain mengandung banyak kalsium,yogurt juga menghambat pertambahan berat badan dengan membantu absorpsi lemak pada usus kecil.
13. Kacang kacangan memang mngandung banyak lemak, akan tetapi kacang seperti halnya pisctachio mengandung lemak tak jenuh yang menyehatkan. Dan seperti kacang lainnya, pistachio memberi tambahan protein dan serat. Inilah mengapa pistachio bisa membantu orang diet dan menekan selera makan.
14. Jeruk Bali. Dengan memakan setengah buah ini sebelum makan besar bisa membantu orang yang melakukan diet kehilangan beberapa kilogram berat tubuhnya dan anda akan memiliki tubuh amping layaknya selebriti.
15. Jamur. Dengan mengganti daging yang anda konsumsi dan lebih memilih jamur, anda akan memotong 420 kalori dari makanan Anda, sebagian karena Anda mengurangi lemak jenuh dan lagian jamur memang tak kalah lezatnya.
16. Minyak Zaitun. Minyak yang kaya rasa ini mengandung lemak tunggal tak jenuh yang disebut Asam Oleik dan bisa ditemukan pada salad dan marinade. Asam ini memicu proses rumit di dalam usus yang secara langsung memerintahkan otak anda merasa kenyang, tidak hanya itu minyak zaitun juga menyehatkan jantung.
17. Biji-bijian utuh (Oat). gantilah sarapan Anda dengan bahan yang berasal dari biji-bijian utuh atau oat yang bisa membuat perut anda ramping. lebih dari 3.000 pria dan wanita yang beralih ke biji-bijian utuh bisa mendapatkan perut rata. Contohnya beras merah, quinoa, sereal gandum, roti gandum, dan pasta.
18. Cabai merah. Sepiring cabai cayyene atau jalapeno atau cabai merah mengandung Capsaicin (pemicu rasa pedas pada cabai) bisa menurunkan selera makan dan mengurangi jumlah makanan di kemudian harinya juga menghilangkan cadangan lemak pada tubuh. Cayenne adalah jenis buah seperti cabai yang digunakan sebagai tanaman obat sejak abad ke-14 di pedalaman Amerika Selatan dan Tengah untuk membantu mengurangi berat atau weight loss. Cayenne dapat membantu menaikkan metabolisme tubuh dengan memperlancar aliran darah, sehingga berfungsi untuk meluruhkan lemak. Cayenne pepper Mengandung zat yang bernama capsaicin yang menimbulkan rasa pedas dan panas sehingga membantu meningkatkan suhu tubuh atau termogenesis untuk membantu membakar lemak. Tidak hanya itu, Cayenne juga bermanfaat untuk kesehatan seperti gangguan pencernaan seperti sakit perut, kram pada perut dan kembung. Juga sebagai tonik untuk penyembuhan gangguan peredaran darah. Khasiat lain dari Cayenne Pepper adalah dapat meringankan sakit tenggorokan, reumatik dan arthritis. Bubuk cayenne pepper juga dapat digunakan untuk pembekuan darah sementara
19. Buncis. Antioksidan flavanoid yang terkandung dalam buncis ini bisa membantu menurunkan lemak pada perut. Dalam penelitian selama 14 tahun, antioksidan spesial ini menunjukkan bisa membantu menurunkan akumulasi lemak berlebih pada perut. Cara memakannya dapat direbus, disayur, atau dapat juga dimakan langsung  seperti  memakan lalap-lalapan.
20.Sayur-sayuran. Anda akan mengurangi jumlah makan malam kalau menambahkan sayuran pada makan siang. Brokoli dan wortel pada nasi mengandung serat tinggi dan akan membantu menurunkan jumlah kalori.
21. Meminum susu rendah lemak. Susu rendah lemak sangat dianjurkan bagi orang yang berdiet. Susu yang paling baik diminum untuk menurunkan berat badan adalah susu kedelai.
Selain makanan-makanan di atas, cara menurunkan berat badan adalah dengan berolahraga dan memakan makanan yang dikukus. Mengukus adalah satu jenis cara memasak yang mematangkan bahan makanan dengan uap. Diperlukan peralatan khusus seperti dandang, atau steamer yang terdiri dari 2 susun panci, dimana bagian bawah berisi air dan bahan makanan ditaruh di panci yang dasarnya berlobang-lobang. Mengukus dapat mempertahankan rasa, warna, dan kandungan gizi dalam makanan yang dimasak (vitamin) tidak hilang karena larut dalam air. Mengukus adalah metode memasak terbaik untuk ikan.

Wallahu alam ...

kesadaran bernegara



Pentingkah Kesadaran Bernegara?


Haruskah memiliki wawasan dan kesadaran bernegara, sikap dan perilaku yang cinta tanah air?” Mungkin sebagian dari masyarakat negeri ini masih mempertanyakan hal tersebut. Namun, disadari atau tidak, hal itu sangat diperlukan demi kemajuan bangsa ke arah yang lebih baik, khususnya di era globalisasi seperti sekarang ini.
Banyak yang mengatakan bahwa “tak kenal maka tak sayang”. Ungkapan itu ternyata bukanlah isapan jempol semata. Tidak sedikit masyarakat di negeri ini yang tidak mengenal bangsanya sendiri. Bahkan tak jarang mereka pura-pura tak tahu, tak mengenal, dan bersikap acuh dengan bangsa ini. Dengan berbagai alasan, mereka enggan untuk menambah pengetahuan tentang bumi pertiwi. Mereka lebih senang mempelajari budaya luar dan dengan bangganya menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Tanpa disadari, seiring dengan berjalannya waktu, hal tersebut menjadikan masyarakat lupa akan jati diri bangsanya sendiri serta melupakan warisan budaya leluhur yang seharusnya dijaga dan dilestarikan. Tak hanya itu, tak adanya rasa ingin tahu apalagi rasa memiliki menggiring bangsa ini ke dalam kehancuran.
Untuk itu, diperlukan wawasan dan kesadaran bernegara, sikap dan perilaku yang cinta tanah air. Hal tersebut dapat diwujudkan dengan mengenal dan mempelajari budaya bangsa, seperti kesenian daerah (tarian, musik, adat, dsb), makanan khas daerah maupun nasional, bahasa dan adat yang dimiliki oleh setiap daerah. Tak hanya itu, kita dapat memupuk rasa cinta tanah air dari hal yang paling kecil, seperti menggunakan produk-produk dalam negeri, mengenakan batik, dan bangga berbahasa Indonesia.
                                                (Dari berbagai sumber)

globalisasi


Globalisasi Vs Degradasi Moral
 

Dewasa ini, globalisasi membawa pengaruh yang signifikan bagi perkembangan kehidupan bangsa, khususnya di negara berkembang seperti Indonesia. Seiring dengan itu, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah menjadi model interaksi sosial masyarakat modern. Tak dapat dihindari, terjadi perubahan yang sangat cepat. Dunia berada dalam situasi dan kondisi kehidupan antar bangsa dan negara tanpa batas.
Globalisasi merupakan suatu proses di mana antarindividu, antarkelompok, dan antarnegara saling berinteraksi, bergantung, terkait, dan memengaruhi satu sama lain yang melintasi batas negara. Dalam banyak hal, globalisasi mempunyai banyak karakteristik yang sama dengan internasionalisasi sehingga kedua istilah ini sering dipertukarkan. Sebagian pihak sering menggunakan istilah globalisasi yang dikaitkan dengan berkurangnya peran negara atau batas-batas negara. (wikipedia)
Globalisasi menyebabkan unsur-unsur budaya asing akan mudah masuk ke Indonesia. Tidak semua budaya yang datang memberikan dampak positif bagi kehidupan bangsa Indonesia yang berlandaskan Pancasila. Salah satu dampak negatif tersebut yaitu terjadinya degradasi moral atau penurunan kualitas moral, seperti cara berpakaian, bertutur kata, gaya hidup dan padangan hidup yang cenderung sekulerisme, hedonisme, materialisme, konsumtif, glamoristik, diskriminatif, dan individualisme.
Seperti cara berpakaian yang cenderung berkiblat ke barat. Menggunakan bahan yang minim dan tipis tanpa mempedulikan norma adat dan agama yang ada di Indonesia sebagai bangsa timur. Begitu juga dengan cara bertutur kata. Bangsa ini seolah malu dengan bahasa daerah maupun bahasa bangsanya sendiri (bahasa Indonesia). Mereka merasa lebih keren atau percaya diri bila bertutur kata dengan menggunakan bahasa Inggris. Tak hanya itu, makanan ala barat pun menjadi menu sehari-hari. Seolah hal tersebut dapat menunjukkan status sosial tanpa memerhatikan kesehatan dan kesesuaian dengan perut bangsa Indonesia.
Degradasi moral seakan luput dari pandangan pemerintah maupun masyarakat. Tak banyak yang sadar bahwa virus-virus globalisasi terus menggerogoti nilai moral bangsa ini. Sayangnya, kita terus menuntut kemajuan di era global ini tanpa memandang (lagi) aspek kesantunan budaya bangsa ini. Ketidakseimbangan itulah yang pada akhirnya  membuat moral semakin jatuh dan rusak.
                        (Dari berbagai sumber)